Sunday, 20 March 2016

tips merawat ayam siam jago tanding

tips dan cara merawat ayam siam ( aduan )

buat sobat pecinta ayam siam atau ayam aduan,di sini sya ingin berbagi tips dan cara merawat ayam dgan baik...ada beberapa langkah yg hrus kita lakukan :
1.melatih napas pada ayam
   biasanya di mulai dgan latihan khusus,latihan ini hrs rutin anda lakukan setiap hari.latihan bisa anda lakukan dgan teknik anda masing2.sehabis di latih ayam di mandi kan,utk mengembalikan kesegarannya..dan selepas itu di jemur kira2 lebih kurang 30 menit...dan yg terpenting memberikan vitamin utk menjaga stamina nya,biasanya di beri kuning telur ayam,bisa di tambahkan madu..
2.menjaga stamina ayam agar selalu fit
   di samping memberikan makanan dan vitamin,utk tambahan bisa kita beri sayur2an,seperti,tauge,tomat, jg utk menambahkan sedikit gula merah,kunyit,bawang putih..
3.merawat kaki agar kuat
   bisa di beri vitamin yg dpt anda beli di apotik,namanya kalk..kalk biasanya utk memperkuat kaki dan taji ayam agar tdk mudah patah,kalk mengandung calcium yg dpt memperkuat tulang..selain itu ada pula sebagian org yg mempercayakan kapur dan gambir yg di oles kan pd kaki ayam....

di sini saya jg menyertakan beberapa kumpulan photo2 ayam siam yg bisa anda lihat jg ada photo yg bagi anda ingin melihat jenis atau ciri2 ayam yg bagus utk di rawat....

http://ayamsianvetnam.blogspot.co.id/

http://ayamsianvetnam.blogspot.co.id/
SIAM VIETNAM

tipe siam vietnam ini mempunyai kemampuan tarung yang sangat luar biasa dasyatnya selain dara petarung yang kental siam vietnam ini juga mempunyai keberanian pantang menyera. yang d maksud ialah bertarung sampai menang ataupun mati . selain itu siam vietnam ini juga mempunyai tulangan yng kokoh dan padat.apabilah sobat mempunyai tipe ayam seperti ini jangan sampai salah merawatnya



http://ayamsianvetnam.blogspot.co.id/
 



http://ayamsianvetnam.blogspot.co.id/
SIAM BANGKOK SELATAN
http://ayamsianvetnam.blogspot.co.id/

Tuesday, 15 March 2016

Ternak Kelinci Modal Kecil untuk beternak uang

Ternak Kelinci Modal Kecil untuk beternak uang

TERNAK KELINCI ~ Adalah Nuning Priyatna yang kemudian rela pensiun dini setelah usaha kecil ternak kelinci yang diawali dari sekedar hobi berhasil meraup keuntungan hingga Rp. 40 juta / bulan. Meski di awali dari sekedar hobi, namun apabila di tekuni ternyata mampu menjadi satu bisnis rumahan yang sangat menguntungkan. ( Baca juga : Peluang Usaha Yang Berawal Dari Hobi )
Untuk memperjelas peluang usaha ternak kelinci ada baiknya saya coba untuk memberikan analisa usaha ternak kelinci agar anda bisa mempertimbangkan bisnis ini dengan pertimbangan laba rugi yang jelas. dan beikut penjelasan singkat mengenai 

Peluang bisnis Ternak Kelinci Modal Kecil

peluang usaha ternak kelinci

Analisa Usaha Ternak Kelinci

Biaya Produksi Usaha Kelinci
a. Perlengkapan kandang Rp. 1.000.000,-
b. Bibit induk 20 ekor @ Rp. 30.000, Rp. 600.000,-
c. Pejantan 3 ekor @ Rp. 20.000,- Rp. 60.000,-
d. Pakan ƒ Sayur + rumput Rp. 1.000.000,- ( anda bisa menghematnya dengan mencari rumput sendiri )
e. Obat obatan Rp. 500.000
Jumlah biaya produksi Rp. 2.160.000,-

Artikel terkait : Ternak Kelinci Modal Kecil untuk beternak uang

  • Bisnis Rumahan Warung Sembako Dengan Modal Pas - Pasan Bisnis rumahan ~ Semabko atau sembilan bahan pok ...
  • Peluang Usaha Musiman Menjelang Tahun Baru 2016 Peluang Usaha | Tahun 2016 tinggal menunggu hari ...
2. Pendapatan Usaha Kecil Kelinci
Kelahiran hidup/induk/tahun = 31 ekor
Penjualan:
a. Bibit: 20 x 15 x Rp. 30.000,- Rp. 9.000.000,-
b. Kelinci potong 20 x 15 x Rp. 50.000,- Rp. 15.000.000,-
Jumlah pendapatan Rp. 24.000.000,-
3. Keuntungan Rp. 21.840.000,-
Hasil di atas adalah menurut perhitungan umum dengan meniadakan biaya pekerja serta tidak menghitung keuntungan tambahan dari penjualan bulu dan feses atau kotoran kelinci. keuntungan Peluang Usaha Ternak Kelinci Modal Kecil

Cara Budidaya Ternak Kelinci

1. Pembuatan Kandang
Menurut pengalaman yang telah banyak dilakukan suhu idel dari ternak kelinci adalah 21° C, sementara untuk ukuran kandang adalah 200x70x70 cm dengan tinggi alas 50 cm dengan kepadatan untuk 12 ekor betina/10 ekor jantan. Kandang anak (kotak beranak) ukuran 50x30x45 cm. 
2. Pembibitan
Pada proses pembibitan maka anda di wajibkan untuk memilih jenis bibit yang harus anda sesuaikan dengan tujuan anda, misalkan jika anda memelihara kelinci untuk mengambil hasil utama berupa bulu maka anda pilihlah jenis kelinci Angora. sementara itu untuk jenis Belgian, Californian, Flemish Giant, Havana, Himalayan & New Zealand merupakan ternak yang cocok dipelihara.
Pada tahapan ini anda perlu memilih bibit dengan kualitas terbaik karena pemilihan bibit akan sangat menentukan nasib bisnis ternak kelinci anda. Untuk itulah dalam memilih bibit haruslah di lakukan dengan cara yang seksama mulai dari tingkat kesehatan bibit, fertilitas atau tingkat kesuburan bibit dan umur. Secara umum bibit betina dapat dikawinkan pada saat umur 6-7 bulan, semantara untuk kelinci jantan idealnya pada umur 5-6 bulan. ( lihat sumber )
3. Pemeliharaan
Untuk pemeliharaan kelinci tidaklah sulit, sama seperti anda memelihara kambing atau tenak herbivora yang lain. bedanya adalah kelinci sangat riskan mati karena predator, karena biasanya kelinci ketika akan melahirkan maka akan membuat lubang di tanah. Untuk mengakalinya anda harus membuat lubang buatan sehingga tidak sampai membuat lubang di tanah.
Anda juga perlu memperhatikan bagaimana mengatasi berbagai penyakit yang mungkin menyerang seperti bisul, kudis, eksim dll. pemberian pakan tidak ada aturan jelas dan pasti, namun yang terpenting adalah terjadwal sehingga asupan gizi kelinci tidak berkurang.
Untuk pemeliharaan anak kelinci anda bisa melakukan cara di bawah ini :
Setelah si induk betina melahirkan ( biasanya pada masa kehamilan 1 bulan ), perhatikan kondisi si bayi kelinci, asupan makanan harus eru di perhatikan.Pada minggu pertama, bayi kelinci tidak berbulu, buta dan tuli, minggu kedua, mata bayi kelinci sudah mulai terbuka serta tumbuhnya bulu, pada usia 10- 11 hari, mata kelinci sudah dapat digunakan untuk melihat. Sejak lahir, induk kelinci akan menyusui anaknya sebanyak 2 kali, yaitu pada pagi dan sore hariPada usia 17 - 18 hari,bayi kelinci sudah mulai bisa bergerak, meloncat dan keluar dari kotak. Pada usia 20 - 21 hari, bayi kelinci akan mulai makan seperti induknya.
Bagaimana menurut anda? apakah peluang usaha ternal kelinci ini menggiurkan bagi anda. Apapun peluang usaha nya, yang penting anda harus yakin pada peluang usaha tersebut sehingga anda bisa tekun dan sabar dan secara otomatis anda akan mendapatkan hasil dari peluang usaha tersebut secepatnya.
Semoga artikel Peluang Usaha Ternak Kelinci Modal Kecil dapat bermanfaat untuk anda. Terima kasih atas kunjungan anda.

Tips Memulai Bisnis Penangkaran Burung Kicau

Tips Memulai Bisnis Penangkaran Burung Kicau

Bisnis Penangkaran Burung Kicau
Sebenarnya saya tidak mengira bisnis burung kicau ini bisa sebegitu besar perputaran uang yang ada di dalamnya. Saya sendiri meskipun bukan pebisnis burung kicau, namun sering berkomunikasi dengan pelaku usaha tersebut. Karena selain lokasi tempat tinggal yang dekat dengan pasar, ya karena saya juga termasuk penikmat merdunya kicauan burung kicau. Dari sekedar ngobrol ringan dengan pelaku bisnis ini, saya mendapatkan informasi terkait perputaran uang yang sangat wow bagi saya pribadi.
Saya terkaget-kaget dengan omzet yang mampu dihasilkan dari berbisnis burung kicau ini. Apalagi jenis burung kicau yang tergolong mahal, sungguh omzet yang menggiurkan. Ambil contoh saja, pada burung Murai, jenis burung ini termasuk golongan yang sedikit mahal.
Kebetulan ada seorang teman yang juga peternak burung jenis ini. Menurut pengalamannya, burung ini bisa dihargai 500 ribu sampai 750 ribu untuk anakan, dan bahkan bisa lebih tergantung pada jenisnya, jika jenis dari unggulan harganya bisa dipastikan akan lebih mahal.



Nah, dari sini kita bisa bayangkan, berapa penghasilan yang bisa didapatkan dalam satu bulan. Sedangkan dalam sekali bertelur burung tersebut rata-rata bisa mencapai 3 sampai 4 butir. Itu adalah contoh kecil saja. Namun ada beberapa hal yang perlu Anda ketahui sebelum benar-benar terjun menjadi penangkar burung kicau. Karena untuk menjadi peternak burung kicau, memerlukan pengetahuan yang lebih dalam dan tentu saja pengalaman yang tinggi.
Artikel lain: Suka Memelihara Burung Kicau? Jangan Ragu, Bisniskan Saja!
Nah, dari beberapa kali percakapan dengan banyak peternak burung kicau, ada beberapa kesimpulan yang bisa saya ambil jika ingin memulai bisnis burung kicau ini. Setidaknya ada lima poin yang harus Anda persiapkan dahulu sebelum memulai bisnis ini. Simak di bawah ini.

1. Pilih Burung Kicau yang Ingin Anda Tangkarkan

Tentu saja ini menjadi yang utama, pastikan dulu burung yang ingin Anda ternak. Saran saya, sebagai pemula, lebih baik pilih burung dengan harga yang tidak terlalu mahal dahulu. Atau kalau tidak, Anda bisa memilih burung yang Anda sukai saja. Kenapa yang disukai, karena biasanya peliharaan yang disukai pasti akan dirawat dengan sepenuh hati dan tidak asal-asalan.

2. Pelajari Burung yang Anda Pelihara dengan Benar

Jangan sampai Anda belum memiliki pengetahuan yang mendalam mengenai burung yang akan Anda ternak lalu kemudian Anda memutuskan untuk membuka usaha peternakan burung kicau. Sebaiknya Anda mencari referensi peternak yang sudah sukses, lalu jangan sungkan untuk bertanya langsung mengenai seluk beluk penangkaran burung kicau yang akan Anda ternak. Biasanya untuk burung kicau dengan harga mahal, akan memiliki tingkat kesulitan yang lebih juga dalam penangkarannya.

3. Bisnis Penangkaran Burung Kicau Mempunyai Pasar Khusus

Anda harus mempelajari juga bagaimana pangsa pasar burung kicau tersebut di daerah Anda. Dimana Anda harus menjual, kemudian bagaimana tingkat persaingannya juga harus Anda pelajari dengan matang. Cukup banyakkah peminat dari burung kicau yang Anda ternak, atau mungkin sudah banyak penangkaran burung sejenis di daerah sekitar Anda. Anda harus tahu semua hal tersebut, untuk menentukan strategi selanjutnya dalam bisnis burung kicau ini.

4. Pelajari Ketersediaan Sumber Daya

Ini terkait ketersediaan sumber daya untuk memulai bisnis burung kicau. Mulai dari ketersediaan tempat, sampai bagaimana Anda mencari pakan ternak nantinya. Apakah itu semua sudah tersedia, sebaiknya Anda juga melakukan kajian yang mendalam. Jangan sampai setelah Anda mulai membuka bisnis penangkaran burung kicau, kemudian Anda kesulitan mencari pakan ataupun vitamin dan kebutuhan lainnya. Ini sangat berbahaya bagi kelangsungan bisnis Anda.
Baca juga: OmKicau ~ Surga Online Bagi Para Pecinta Burung Peliharaan

5. Perhitungkan Juga Waktu dan Tenaga

Biasanya, pebisnis burung kicau ini berawal dari sekedar hobi jadi bisnis sehingga awalnya hanya dijadikan usaha sampingan. Jika Anda seperti itu, maka perhitungkan dengan tepat seberapa banyak waktu yang Anda miliki untuk mengurusi peternakan Anda. Jangan sampai peternakan Anda terbengkalai karena kurang atau tidak adanya waktu luang untuk menanganinya.
Selain itu, tenaga juga harus menjadi perhatian utama Anda. Karena tentu setelah melakukan aktifitas pekerjaan pasti energi akan terkuras. Untuk itu, sebaiknya pada permulaan, jangan terlalu memforsir dengan memelihara banyak burung. Secukupnya saja, artinya semampu Anda dalam menanganinya.

Peluang Bisnis Rumahan Modal Kecil

Cara Budidaya Ikan Gurame Di Kolam Terpal dan Beton - Dalam Usaha Budidaya Ikan Gurameh Pemilihan benih gurameh yang baik mutlak penting. karena dengan benih ikan gurame yang baik maka ikan gurame akan tumbuh dan hidup dengan baik. Memang di butuhkan ketekunan dan keuletan untuk memulai usaha ini. Berikut ini kami sampaikan Cara Budidaya Ikan Gurame Di Kolam Terpal dan Beton selengkapnya.

Cara Budidaya Ikan Gurame Di Kolam Terpal dan Beton

Persiapan Kolam Ikan Gurame :

Pembesaran ikan gurameh dapat dilakukan di kolam tanah maupun kolam permanen. Persiapan kolam ini dimaksudkan untuk menumbuhkan makanan yang alami dalam jumlah yang cukup seperti plangton dan lain-lain.
Cara Budidaya Ikan Gurame Di Kolam Terpal dan Beton

Persiapan di Kolam Permanen/Terpal :

Cara budidaya ikan gurami atau gurami dapat dilakukan dengan dua model jenis : 
Cara Budidaya Ikan Gurame Di Kolam TerpaMenggali tanah dengan kedalaman tentu dengan kedalaman 90cm, kemudian terpal dipasang pada tanah galian tersebut,memasang terpal pada permukaan tanah (tidak menggali tanah) yaitu dengan menggunakan bantuan rangka dari besi atau kayu. Kemudian terpal dirangkai menyerupai bak, beban terpal juga tidak terlalu berat sewaktu diberi air. cara kedua memudahkan kita melakukan penggantian dan pembersihan kolam. Kita juga bisa menyedot kotoran-kotoran kolam terpal dengan mudah. Kotoran ikan gurame juga harus di keluarkan dari kolam agar kesehatan dan kebersihan air tetap terjaga.

Pendedaran/Pemijahan Ikan Gurame :
Setelah kolam terpal selesi dibuat langkah selanjutnya adalah mengisi kolam dengan ikan guramih, akan tetapi sebelum ikan guramih dimasukkan perlu dipastikan terlebih dahulu kolam dalam kondisi bersih dari penyakit dan zat-zat berbahaya.  Terpal mengandung unsur kimia untuk pewarnaannya, maka sebelum dipasang perlu dicuci dan dibersihkan. Untuk membunuh patogen kolam yang telah terisi air ditaburi garam 2 ons/m3. Pastikan juga ikan guramih yang akan dibudidayakan tidak mengandung bibit penyakit. Jika ada guramih yang terkena penyakit perlu dikarantina terlebih dahulu sebelum dimasukkan ke dalam kolam.

Cara Penebaran Benih/Bibit Ikan Gurame :

Penebaran benih gurame Sebelum benih ditebar perlu diadaptasikan, dengan tujuan agar benih ikan gurame tidak dalam kondisi stres saat berada dalam kolam. Cara adaptasi : benih gurame yang masih terbungkus dalam plastik yang masih tertutup rapat dimasukan kedalam kolam, biarkan sampai dinding plastik mengembun. Ini tandanya air kolam dan air dalam plastik sudah sama suhunya, setelah itu dibuka plastiknya dan air dalam kolam masukkan sedikit demi sedikit kedalam plastik tempat benih sampai benih terlihat dalam kondisi baik. Selanjutnya benih gurame ditebar/dilepaskan dalam kolam secara perlahan-lahan.
Cara Ternak Ikan Gurame Di Kolam Terpal dan Beton

Proses selanjutnya adalah memberi makan.
ikan gurame merupakan jenis ikan pemakan tumbuhan (herbivora).akan tetapi Ketika pada ukuran benih ikan gurame bersipat carnivora, oleh sebab itu jenis pakan yang diberikan pada waktu gurame ukuran benih yaitu berupa kutu air (Daphnia), cacing sutra. Sifat herbivora pada ikan gurame yaitu terjadi ketika ikan gurame telah dewasa.

Makanan pokok ikan gurame berupa pelet yang dapat diatur gizinya, namun di daerah yang agak sulit memperoleh pelet, daun-daunan merupakan alternatif yang sangat baik untuk dijadikan makanan ikan gurame Ikan guramih diberi makan 2 kali dalam sehari dengan pellet dengan kandungan protein 25% sampai dengan 30 %. Frekuensi pemberian makan lebih baik dalam frekuensi yang banyak tetapi dalam jumlah sedikit-sedikit daripada dalam frekuensi sedikit tetapi jumlahnya banyak. Selain Pelet makanan untuk ikan guramih bisa ditambahkan daun-daunan dan sayuran. Daun-daunan dan sayuran sangat bermanfaat bagi kesehatan dan pertumbuhan ikan guramih.

Adapun jenis pakan yang biasa diberikan pada ikan gurame yaitu sebagai berikut : 1. Daun talas/ daun keladi 2. Daun Sente 3. Daun singkong 4. Daun kangkung 5. Daun ubi jalar 6. Daun pepaya 7. Tauge : tauge kacang hijau, tauge kacang merah, tauge dari bibit padi muda 8. Labu 9. Pakan buatan (pellet) 10. Jagung rebus 11. Dedak 12. Ampas tahu 13. Bungkil kacang

Pemberian makanan yang teratur dengan kualitas dan kuantitas yang tinggi dapat meningkatkan pertumbuhan tumbuh ikan lebih cepat
Pada budi daya ikan guramih dengan terpal ini perlu dihindari pemberian makanan yang berlebihan, jika ada makanan yang tersisa harus segera dibuang. Makanan ikan dan kotoran ikan yang ada di kolam mengandung zat amoniak yang dalam jumlah tertentu bersifat racun bagi guramih. Selain memberi makan dengan jumlah dan frekuensi teratur hal lain yang perlu diperhatikan adalah kualitas air.

Meski ikan gurameh cukup tahan dengan air yang tidak baik tetapi air perlu dibersihkan dan diganti sebagian(30%) secara periodik. Biasanya penggantian dilakukan satu minggu sekali dengan melakukan shift pond. Air disedot keluar dengan selang atau pompa, kotoran keluar melalui selang tersebut, kemudian diisi kembali dengan air baru. Lebih bagus lagi jika kolam diberi aerator atau filter untuk menambah kadar oksigen dan membersihkan kotoran secara otomatis.

untuk pendederan berikutnya  bersihkan kolam dari lumut dan kotoran sampai benar-benar bersih lalu di cat pakai air kapur terus dikeringkan.satu hari kemudian isi  air dengan kedalaman 30-40 cm.dan diberi prebiotik penumbuh plangton. Hal dikarenakan makanan ikan gurame sebagian besar diperoleh dari makanan tambahan atau buatan.
Baru saja anda menyimak artikel bisnis rumahan dari kami yang berjudul Cara Budidaya Ikan Gurame Di Kolam Terpal dan Beton dan semoga artikel ini bermanfaat bagi anda yang ingin memulai Usaha Budidaya Ikan Gurameh. Dalam rangka menekan biaya pakan silahkan simak artikel kami Peluang Usaha Budidaya Lobster Air Tawar di Rumah.

Monday, 14 March 2016

10 Panduan Lengkap Cara Budidaya Ternak Burung Puyuh Guna Mengais Rupiah

Budidaya ternak burung puyuh mungkin bagi sebagian orang masih terasa kelitan dan masih banyak merasa enggan untuk melaksanakan kiat bisnis ini. Padahal peluang rupian terdapat sangat besar jika usaha ini di geluti dengan baik dan benar. Ternak burung ini memang perlu ketlatenan dan kesabaran khusus jika ingin berhasil mengais rupiah dalam budidaya ternak burung puyuh.

10 Panduan Lengkap Cara Budidaya Ternak Burung Puyuh Guna Mengais Rupiah

Syarat Pemeliharaan

Seperti halnya jenis unggas lainnya, burung puyuh juga amat peka terhadap kebisingan. Oleh karena itu, dalam pemeliharaannya diperlukan lingkungan yang tidak dekat dengan jalan besar, pasar, bengkel, atau sumber kebisingan lainnya. Ketenangan ini dimaksudkan untuk meng- hindari timbulnya stres pada burung puyuh yang akan berakibat turunnya produksi telur.
Kebutuhan hidup burung puyuh hendaknya mudah diperoleh, seperti dekat dengan sumber air (sumur atau sungai). Air tidak hanya digunakan untuk minum puyuh juga digunakan untuk membersihkan perlengkapan kandang burung puyuh, seperti tempat minum atau pakan. Toko tempat membeli makanan burung puyuh (poultry shop) tidak terlampau jauh.
Bahan bambu maupun kayu untuk keperluan membuat kandang serta perlengkapan kandang (tempat pakan dan minum) hendaknya mudah diperoleh.

Pembuatan Kandang

Dalam beternak burung puyuh, Anda memerlukan bibit dan akan lebih baik jika Anda mengawalinya dari bibit yang sudah siap untuk bertelur. Selain memerlukan burung puyuh, Anda juga memerlukan bahan dan peralatan yang digunakan untuk membuat kandang dan perlengkapannya sebagai berikut.

Alat Dan Bahan

Bahan :
  • Bambu;
  • Kayu kaso;
  • Paku;
  • Kawat kasa;
Alat :
  • Palu;
  • Penggaris siku;
  • Gergaji;
  • Gunting seng;
  • Meteran;
Kandang yang diperlukan adalah kandang yang cukup memperoleh sinar matahari, tidak lembap dan udara keluar/masuk dengan lancar. Keadaan seperti itu akan menyenangkan burung puyuh. Selain itu, kandang juga harus mudah dibersihkan, penempatan tempat makan dan minum tidak menyulitkan pengisiannya bagi peternak.
Ada dua bentuk kandang burung puyuh, yaitu :
  • Kandang indukan (kandang untuk burung puyuh yang berumur 1 hari sampai 3 minggu)
  • Kandang burung puyuh dewasa (4 minggu ke atas).

Kandang Indukan

Kandang ini diperuntukkan untuk burung puyuh hingga berumur 3 minggu. Anda harus menyediakan kandang yang hangat, caranya di dalam kandang indukan ditempatkan lampu sebagai pemanas. Guna mengetahui apakah lampu pemanas telah mencukupi atau tidak, Anda dapat melihat perilaku burung puyuh seperti berikut.
  • Jika sebagian besar burung puyuh berkumpul di dekat lampu, hal itu menandakan suhu kurang panas.
  • Jika sebagian besar burung puyuh men- jauhi lampu, hal itu menandakan suhu terlalu panas.
  • Jika burung puyuh tersebar merata pada kandang indukan maka suhu telah mencukupi.
Kandang dapat berupa kotak dengan ventilasi pada bagian sisi dan lantai dilapisi dengan sekam dengan ukuran 100 x 100 cm dan tinggi 30 cm (memuat kurang lebih 100 ekor).

Kandang Burung Puyuh Dewasa

Kandang untuk burung puyuh dewasa hingga masa bertelur pada umumnya dibuat dengan ukuran 50 x 100 x 35 cm dan diberi kaki dengan tinggi 50 cm„ Kandang itu diisi 30 sampai 45 ekor. Kandang yang dibuat dengan menggunakan rangka kayu kaso, dinding, dan lantai dari kawat ram, memungkinkan kandang tetap bersih karena kotoran dapat langsung jatuh ke tanah. Lantai dibuat agak miring sehingga telur dapat langsung keluar dari kandang ke penampungan telur.
Baca Juga :
Tempat pakan dari bambu yang dibelah. Kandang burung puyuh dewasa dapat pula dibuat bertingkat sehingga dapat menghemat ruangan.

Ciri Umum

Sebelum memelihara burung puyuh, tentunya Anda harus dapat membedakan antara burung puyuh betina dan jantan. Ciri umum yang dapat dilihat guna membedakan jenis kelamin burung puyuh adalah warna pada bulu dada, paruh, dan anus.
Bulu dada burung puyuh betina berwarna cokelat keabu-abuan dengan garis atau bintik putih, sedangkan burung puyuh pejantan mempunyai bulu dada cokelat kemerah-merahan. Pangkal paruh burung puyuh jantan berwarna cokelat kemerahan, sedangkan pangkal paruh burung puyuh betina tidak berwarna cokelat kemerahan.
puyuh jantan puyuh betina Jika dilihat bagian atas anus burung puyuh pejantan terlihat adanya benjolan berwarna merah dan jika ditekan akan keluar cairan seperti busa putih, sedangkan burung puyuh betina tidak ada ciri-ciri tersebut.

Makanan dan Minuman

Makanan merupakan faktor yang sangat penting dalam menunjang keberhasilan beternak burung puyuh. Pemberian makanan yang tidak benar, baik dari segi kualitas (gizinya) maupun kuantitas (jumlahnya), akan mengakibatkan kegagalan dalam beternak burung ini.
Ada beberapa bentuk makanan yang dapat diberikan pada burung puyuh menurut umurnya. Untuk burung puyuh pada masa awal pertumbuhan (masa starter), di bawah umur 3 minggu, dapat diberi bentuk mass atau tepung. Pada umur di atas 3 minggu burung puyuh diberi makanan berbentuk crumble (butiran).
Sebaiknya, pada mula pemeliharaan ternak ini Anda membeli makanan burung puyuh yang telah jadi di toko peternakan yang dekat dengan rumah Anda. Jika telah mempunyai pengalaman yang cukup, tidak salah jika Anda memulai meramu atau mencampur makanan sendiri.
Pemberian makanan hendaknya dilakukan dua kali sehari, yaitu pagi dan sore hari. Hal ini dimaksudkan guna efisiensi makanan karena jika tempat pakan diisi terlalu penuh, mungkin banyak yang terbuang pada saat burung puyuh makan.
Selain itu, dengan adanya rutinitas pemberian makanan, kesempatan untuk banyak bertemu dan mengetahui keadaan burung puyuh lebih besar. Satu hal yang penting adalah hindarkan makanan terkena air karena makanan yang basah mudah terserang jamur dan menjadi busuk. Jumlah makanan yang dapat diberikan pada burung puyuh dapat dilihat pada tabel berikut.
Tabel 1 Jumlah Makanan Burung Puyuh
No.
Umur Burung Puyuh
Jumlah Makanan per Hari (gram)
1.
1 hari – 1 minggu
2
2.
1 minggu – 2 minggu
4
3.
2 minggu – 4 minggu
8
4.
4 minggu – 5 minggu
13
5.
5 minggu – 6 minggu
15
6.
Di atas 6 minggu
17-19
Air minum hendaknya diberikan secara bebas, artinya dipenuhi setiap saat. Anda dapat menggunakan air sumur atau air sungai. Hindari air minum yang telah tercemar, apalagi mengandung racun dan jangan lupa bersihkan tempat minum 3 hari sekali.

Perawatan Masa Bertelur

Burung puyuh yang telah berumur 6 minggu hendaknya dipisahkan antara betina dan pejantan. Jika Anda hanya berkeinginan untuk memproduksi telur puyuh konsumss (untuk dimakan), tindakan yang baik adalah hanya menempatkan burung puyuh betina dalam satu kandang. Alasannya, telur puyuh yang tidak mengandung benih tidak mudah busuk dibandingkan yang mengandung benih (untuk ditetaskan).
Jika berkeinginan untuk menghasilkan telur tetas juga, Anda dapat mencampur pejantan dan betina dalam satu kandang. Perbandingan yang ideal antara burung puyuh pejantan dan betina adalah 1 : 3 (1 pejantan dengan 3 betina).

Pemanenan

Anda dapat melakukan pemanenan ,telur pada saat pagi sebelum memberi makanan (kurang lebih pukul 06.00). Telur-telur hasil pemanenan hendaknya ditempatkan pada suatu tempat. Telur yang retak dipisahkan dari telur yang utuh. Adalah hal yang baik pula jika Anda dapat memisahkan telur menurut ukurannya sehingga Anda mempunyai tingkatan ukuran telur dan tentunya harganya pun dapat Anda bedakan.

Untung Melimpah dari Budidaya Belut di Kolam Drum

BUDIDAYA BELUT – Kebutuhan akan belut nampaknya terus bertambah seiring dengan bertambah peminatnya. Jika kita lihat dari segi bisnis, ini merupakan sebuah peluang besar karena masih banyaknya permintaan belut di pasaran, sedangkan permintaan tidak bisa disanggupi semuanya. Hal ini tentu kita bisa manfaatkan, kita bisa membuat usaha budidaya belut tentunya. Belut termasuk dalam jenis kategori ikan. Namun begitu, belut berbeda dengan jenis ikan pada umumnya. Belut bisa hidup di air yang tidak terlalu banyak serta bisa hidup di lumpur. Mengapa bisa begitu? Karena belut memiliki dua sistem pernafasan. Belut biasanya suka ditemukan di sawah dan rawa, namun jika di sawah belut memang susah sekali untuk ditemukan, akibat persawahannya kini mulai tercemar oleh bahan kimia seperti pemakaian pupuk kimia yang berlebihan. Dalam budidaya belut, terbagi menjadi dua bagian, yaitu budidaya belut di kolam semen dan budidaya belut di kolam drum. Di kesempatan kali ini, inshaa Allah akan berbagi tentang cara budidaya belut di kolam drum. Tentu jika budidaya belut ini berhasil, pastinya kamu akan mendapatkan untung yang luar biasa dari usahamu ini. Langsung saja, ini dia cara budidaya belut di kolam drum. 1 Siapkan Kolam Budidaya Belut Budidaya Belut Cara budidaya belut di kolam drum ini termasuk ke dalam golongan semi permanen, artinya cara ini tidak seawet dengan budidaya di kolam semen atau tanah yang termasuk ke dalam golongan permanen. Selain menggunakan drum, bisa juga memakai tempat yang lainnya seperti kolam terpal, kontainer plastik atau tong. Adapun langkah-langkahnya dalam memanfaatkan drum untuk dijadikan tempat budidaya adalah sebagai berikut. Bersihkan dulu drum hingga benar-benar bersih, terutama bagian dalamnya. Buatlah sebuah lubang yang memanjang pada bagian atas drum. Selanjutnya, simpan drum pada bidang tanah yang datar. Agar drum tidak terguling, berilah pengganjal pada bagian kanan dan kiri dram. Jangan sampai lupa juga, buatlah sebuah saluran pembuangan di bawah drum. Buat juga sebuah peneduh di atas drum, agar belut tidak kepanasan terkena sinar matahari. 2 Media Tumbuh Ternak Belut Budidaya Belut Salah satu kunci kesuksesan budidaya belut adalah penggunaan media tumbuh belut yang tepat. Di luar faktor pakan, jika kompisisi media tumbuh ini pas, maka akan mempercepat pertumbuhan belut. Untuk kolam dari drum, kamu bisa menggunakan media berupa jerami padi pupuk TSP, kompos, lumpur kering dan mikroorganisme starter. Untuk lebih jelasnya, di bawah ini ada langkah-langkah membuat media tumbuh belut dari kolam drum. Beri lapasan jerami dengan ketebalan sekitar 50 cm pada bagian dasar drum. kemudian, siramlah jerami itu menggunakan mikroorganisme starter dengan komposisi 1 liter per drum. Kemudian berilah lapisan kompos setinggi 7 cm, jika tidak ada bisa juga menggunakan tanah humus atau pupuk kandang. Nah, di lapisan yang terakhir diberi lumpur kering yang sebelumnya sudah dicampur dengan pupuk TSP 5 kg. Lapisan ini mempunyai tinggi sekitar 25 cm. Langkah terakhir, masukanlah air bersih ke dalam drum setinggi 17 cm, namun jangan dulu dimasukkan belut, diamkan selama 14 hari untuk melalui proses fermentasi terlebih dahulu. 3 Pemilihan Bibit Belut Budidaya Belut belutmurah.blogspot.com Setelah kolam drum dan medianya sudah disiapkan, langkah selanjutnya adalah memasukan bibit belut. Namun begitu, pilihlah bibit belut yang sehat. Jika kamu kebingungan dalam memillih bibit belut yang bagus dan sehat, berikut ini beberapa kriteria bibit belut yang sehat. Pilihlah bibit belut yang mempunyai ukuran seragam, jangan yang tidak seragam. Hal ini di maksudkan agar saat panen kelak, hasilnya pun bisa seragam. Selain itu, hal inipun bertujuan agar tidak adanya saling memangsa antar belut yang ada di kolam drum. Gerakannya tidak loyo, aktif dan lincah. Tentunya bibit belut itu bebas dari penyakit. Ukurannya kurang lebih 10-12 cm. 4 Pemberian Pakan Pemberian Pakan - Budidaya Belut nangimam.blogspot.com Selain dengan memilih bibit yang sama, pemberian yang cukup dan teratur bisa menghindarkan terjadinya saling mangsa antara belut yang ada. Untuk takarannya, bisa disesuaikan dengan berat populasi belut itu sendiri. Kalau paling aman sih diberikan pakannya itu sebanyak 5-20% dari bobotnya perhari. Untuk waktu pemberian pakannya bisa dilakukan pada sore hari. Karena biasanya belut mencari mangsa pada sore atau malam hari. Adapun pakannya sendiri bisa berupa ikan kecil, kecebong, kacing ataupun bekicot yang sebelumnya sudah dicacah kecil-kecil terlebih dahulu. 5 Panen Belut Panen Budidaya Belut Dalam satu drum, biasanya bibit belut bisa masuk sebanyak 2 kg dengan ukuran bibit 11-13 cm. Untuk panen belut itu sendiri bisa dilakukan setelah 3-4 bulan. Adapun harga bibit belutnya rata-rata memiliki panjang 7-12 cm yang dijual kisaran 55.000/kg (isi 76-111 ekor/kg). Sedangkan jika membeli belut konsumsi itu rata-rata kisaran 32.000/kg isi 4-6 ekor. 6 Pemasaran Belut Budidaya Belut goer-ars.blogspot.com Dewasa ini belut telah menjadi salah satu makanan konsumsi yang banyak disukai orang, baik diolah menjadi makanan ringan seperti keripik belut atau langsung dimasak menjadi belut goreng. Belut memiliki rasa yang sangat gurih jika dimakan, mungkin hal inilah yang menyebabkan belut banyak dicari orang. Permintaan pasar yang sangat besar membuat penyedia belut sering kekurangan stok. Padahal di Indonesia terdapat banyak sekali tempat-tempat pembudidayaan belut. Mungkin sebagian dari pembudidaya belut masih kesulitan untuk proses pemasarannya. Namun sebenarnya cara pemasaran belut tergolong mudah sebab belut sangat diminati di pasaran. Cara pemasaran belut adalah dengan cara langsung dijual ke tengkulak dalam jumlah besar atau kamu juga bisa mencari pelanggan dari pedagang-pedagang kecil di pasar namun dalam jumlah yang tidak terlalu besar. Jika kamu punya banyak pelanggan, maka cara kedua adalah yang lebih banyak mendatangkan margin.

Sunday, 13 March 2016

USAHA TERNAK AYAM ADUAN
UNTUK PEMULA HARUS MENGENAL JENIS AYAM

langsung saja kita simak


1. Ayam Saigon yang pada bagian leher dan sebagian kepalanya tidak ditumbuhi bulu sebagaimana ayam pada umumnya. Jenis ini paling umum dijumpai dan paling dikenal.
2. Ayam Saigon berbulu tipis. Jenis ini umumnya memiliki bulu tipis laiknya ayam babon, termasuk juga bulu ekornya yang pendek.
3. Ayam Saigon berbulu lengkap, sebagaimana laiknya ayam aduan pada umumnya.


Kelebihan ayam aduan Saigon

1. Jenis ayam aduan satu ini punya struktur tubuh dan tulang yang lebih besar dari ayam aduan Bangkok. Dan, kulitnya juga lebih tebal.
2. Bobot yang dimilikinya lebih berat dibandingkan ayam aduan Bangkok atau ayam aduan Birma.
3. Ototnya lebih berserat. Konon, hal ini menyebabkannya lebih kuat menerima pukulan dari lawan.

Kekurangan ayam aduan Saigon

1. Tipe serta teknik bertarung ayam aduan Saigon tidak bagus dan lambat
2. Bulu-bulunya gampang pecah, tidak berkilau, kurang cantik. Karena itu, gampang patah jika terkena pukulan lawan.

Nah, apabila Anda menemukan ciri-ciri seperti di atas, bisa dipastikan ayam Saigon yang sedang Anda incar itu asli. Namun, yang perlu digaris-bawahi adalah jika ayam yang sedang Anda hadapi adalah ayam Saigon dengan jenis berbulu lengkap. Hal itu juga membutuhkan kejelian dan pengamatan serius.

Apalagi, ditambah kebanyakan ayam Saigon di Indonesia berasal dari trah Madagaskar. Jika itu yang sedang Anda hadapi, cara mengetahui ayam Saigon asli Vietnam adalah dengan melihat kerutan di sekitar telinga dan leher ayam tersebut. Semoga berhasil